Sekarang kita lagi libur Imlek di Indonesia, walaupun mayoritas masyarakat Indonesia  nggak merayakannya tapi untuk menghormati masyarakat Chinese yang juga telah menjadi bagian masyarakat Indonesia.

Taukah cingudeul bahwa Korea , Cina & Jepang punya beberapa kesamaan tradisi ?? Diantaranya mereka sama-sama merayakan Tahun Baru Imlek / Lunar New Year .Tetapi masing-masing negara memiliki kebiasaan masing-masing dan mengembangkan tradisi tersendiri untuk Tahun Baru Imlek .

Orang-orang di Korea dan China menyiapkan makanan untuk upacara peringatan leluhur , dan  di Korea anak-anak melakukan upacara penghormatan ( dengan menunduk hingga ke lantai seperti busur yang sering kita liat di drakor2 )  untuk orang tua mereka dan sering mendapatkan hadiah uang tunai sebagai imbalan .

Korea juga merayakan hari imlek atau di Korea di sebut seolall dengan berbagi makanan dari tteokguk atau kue beras sup dengan keluarga mereka . Burung pernah dianggap bahan terbaik untuk membuat sup , tapi karena mereka sulit untuk di dapatkan , banyak yang menggunakan ayam sebagai gantinya.Sekarang  , unggas telah digantikan oleh daging sapi .

Kebiasaan musiman termasuk membuat bokjori atau saringan beras , atau  layang-layang , dan permainan papan yang dimainkan dengan melempar empat batang ( yut - nori ) . Bokjori diyakini membawa kemakmuran saat  mengantar  pergi roh-roh jahat jika digantung di pintu masuk rumah ketika Tahun Baru dimulai .

Di Cina , Tahun Baru Imlek adalah hari libur resmi selama seminggu , tetapi beberapa perusahaan memungkinkan karyawan mereka untuk memiliki 15 sampai 30 hari libur sehingga mereka dapat mengunjungi kampung halaman leluhur mereka , yang dapat memakan banyak hari untuk mencapai kampung halamannya #Wah enak ya bisa libur ampe sebulan daebakk :o



Seperti Korea , China juga memberi penghormatan kepada nenek moyang mereka dan bertukar salam Tahun Baru . Amplop merah atau kita kenal dengan angpao berisi uang yang diberikan kepada anak-anak karena warna tersebut dianggap membawa keberuntungan .

Juga , keluarga di cina akan  berkumpul untuk membuat kue dan memasukkan koin kedalam kue. Dikatakan bahwa mereka yang menemukan koin di pangsit mereka akan membuat uang besar di tahun baru .#Lah jika tertelan gimana ya ?? tapi pasti udah pada waspada makan dengan hati-hati sambil berharap menemukan koinnya :D

Jepang berbeda dari dua negara-negara tetangganya dalam merayakan tahun baru Imlek. Hanya 1 Januari adalah hari libur resmi, tetapi sebagian besar perusahaan memperpanjang sampai tiga hari . Pada hari pertama tahun baru , orang Jepang mengunjungi kuil di lingkungan mereka untuk membuat keinginan tahun baru .

Mereka juga merayakan hari tahun baru dengan sup dengan kue beras dan bahan-bahan lainnya


#Happy New Year buat cingudeul yang merayakan Imlek ya ^^




Korea, China and Japan share some traditions, but each has also each developed its own distinctive traditions for the Lunar New Year.

People in Korea and China prepare food for an ancestral memorial service, and uniquely in Korea children perform a ceremonial bow to their elders and often get a cash gift in return.

Koreans also celebrate the day by sharing a meal of tteokguk or rice cake soup with their family. Pheasants were once thought best ingredient to make the soup, but since they are hard to get hold of, many had to use chicken instead. These days, poultry has been replaced by beef.

Seasonal customs include making bokjori or rice strainers, or flying a kite, and a board game played by tossing four sticks (yut-nori). Bokjori are believed to bring prosperity while driving away evil spirits if hung at an entrance of the house when the New Year starts.

In China, the Lunar New Year is officially a weeklong holiday, but some firms allow their employees to have 15 to 30 days off so as they can visit their ancestral hometowns, which can take days to reach.

Like Koreans, Chinese also pay homage to their ancestors and exchange the New Year's greetings. Red envelopes with money are given to children because the color is thought to bring good fortune.

Also, families gather to make dumplings and insert a coin in some of them. It is said that those who find a coin in their dumpling will make big money in the new year.

Japan is different from its two neighboring countries as it observes the solar New Year. Only Jan. 1 is an official holiday but most firms extend it to three days. On the first day of the new year, the Japanese visit a shrine in their neighborhood to make a new year's wish.

They also celebrate the day with a soup with rice cake and other ingredients.


Source.Hancinema

0 komentar:

Posting Komentar

Cingudeul Jangan Lupa tinggalkan Komentarnya ya, biar admin semakin semangat nge Blog ^_^

 
Widipedia Korea © 2013. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top